Penerapan media dan buku ajar siswa berbasis meaningful learning pada materi bangun datar untuk meningkatkan berpikir kreatif siswa kelas III sekolah dasar

  • Normalasarie Normalasarie STKIP PGRI Banjarmasin
  • Siti Aulia STKIP PGRI Banjarmasin
Kata Kunci: media, buku ajar, bangun datar

Abstrak

Berdasarkan hasil pengamatan dan diskusi dengan guru di SDN Pelambuan 7 Banjarmasin dengan guru kelas III disimpulkan bahwa siswa masih kesulitan dalam mengikuti pembelajaran matematika,khususnya pada materi bangun datar. Bahan ajar yang mereka gunakan selama ini berupa buku pelajaran biasa dan LKS yang jumlahnya terbatas dan bukan buatan guru itu sendiri, sehingga tidak sesuai dengan karakter siswa. Meaningful learning merupakan suatu proses dikaitkan informasi baru dengan konsep-konsep yang relevan yang terdapat dalam struktur kognitif seseorang. Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Plomp karena memiliki urutan sederhana, sistemis dan jelas dipahami, menurut Plomp (Hobri 2010) ada lima fase dalam mendesain pengembangan ini yaitu (1) Fase investigasi awal (2) Fase desain ( 3) Realisasi/konstruksi (4) Fase evaluasi dan revisi (5) Fase implementasi. Hasil penelitian ini menghasilkan buku ajar siswa. Buku ajar siswa terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian pendahuluan, pembahasan dan penutup. Hasil validasi ahli dan praktisi menunjukkan buku ajar siswa yang dikembangkan dinyatakan valid dengan skor rata-rata 3,4. sehingga buku ajar siswa tersebut telah memenuhi kriteria kepraktisan. Keefektifan buku ajar siswa ditentukan dari analisis (1) tes penguasaan materi buku ajar, (2) aktivitas guru dan siswa, dan (3) hasil wawancara dengan siswa. Berdasarkan uji coba yang telah dilaksanakan, diperoleh hasil yaitu sebanyak 85% mendapat nilai minimal 65, sehingga kriteria ketuntasan secara klasikal telah terpenuhi

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Akker, J.V. (1999). Principles and Methods of Development Research. Dodrecht: Kluwe Academic Publisher.

Ausubel, D.P. 1968. Educational Psychology a Cognitive View. New York: Holt Rinehart and Winston.

Dahar, R. W. (1988). Teori – teori belajar. Jakarta: Erlangga.

Depdiknas. 2008. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: BNSP

Hobri. 2010. Metodologi Penelitian Pengembangan (Aplikasi Pada Penelitian Pendidikan Matematika). Jember: Pena Salsabila.

Nieveen, N. (1999). Prototyping to reach product quality. Dalam J. Van Den Akker, et al (Eds.), Design approaches and tools in education and training. London, UK: Kluwer Academic Publisaher.

Normalasarie. (2017) Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) menggunakan alat peraga untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa. Banjarmasin. Jurnal Math Didactic (http://jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/math/article/view/140).

Puslitjaknov. (2008). Metode Penelitian dan pengembangan. Jakarta: Depdiknas.

Yazid. A. (2011). Kevalidan, Kepraktisan, dan Efek Potensial Suatu Bahan Ajar. Diakses tanggal 30 Nopember 2018 dari http://aisyahyazid,blogspot.com/2011/12/kevalidan-kepraktisan-dan-efel.html.
Diterbitkan
2019-01-30
Bagian
Research
Abstrak viewed = 426 times
PDF downloaded = 415 times