Jenis dan Keanekaragaman Arthropoda Pada Pekebunan Sawit di Kecamatan Seruyan Hilir Kabupaten Seruyan
Abstract
Filum Arthropoda yang terdapat di Kecamatan Seruyan Hilir Kabupaten Seruyan merupakan filum terbesar yang ada dalam masyarakat binatang dan merupakan filum yang paling penting untuk manusia. Lebih dari 75% binatang yang hidup di bumi termasuk dalam filum Arthropoda. Pada masa kini filum Arthropoda mempunyai jumlah yang terbesar, baik jenis maupun individu. Jumlah jenis dan filum ini lebih banyak dari jumlah jenis dari semua filum lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mrngetahui jenis dan keanekaragaman Arthropoda pada perkebunan sawit. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan teknik sampling purposive dan metode observasi yaitu pengamatan langsung kelapangan dan menetapkan 30 pitfall-trap dan jaring serangga untuk mengetahui jenis dan keanekaragaman Arthropoda pada perkebunan sawit. Hasil penelitian yang diperoleh pada perkebunan sawit di Kecamatan Seruyan Hilir Kabupaten Seruyan terdapat sebanyak 17 spesies yang termasuk kedalam 15 famili dan tergabung kedalam 9 ordo, spesiesnya yaitu : Lasius fulginosus, Pheidole polidula, Dorylus nigricans, Scolidae, Oxyopes javanus, Acheta domesticus, Blaptica dubia, Cicindela aurulenta, Scolopendra gigentea, Coptotermes gestroi, Leptogaster cylindrica, Apis mellifera, Oxya servile, Neptis sappho, Galleriinae, Oxyopes salticus, Tetragnatha extensa. Keanekaragaman Arthropoda pada perkebunan sawit tergolong kedalam tingkatan sedang dengan indeks keanekaragaman sebesar (H’) = 2,064, indek keanekaragaman Arthropoda permukaan tanah sebesar (H’) = 1,792 dan untuk indeks keanekaragaman Arthropoda di udara sebesar (H’) = 1.094.
References
Amunillah, R. (2018). Keanekaragaman dan Kemelipahan Arthropoda Pada Permukaan Tanah Di Kawasan Wisata Air Terjun Lano Kecamatan Jaro Kabupaten Tabalong Sebagai Media Pembelajaran IPA. Skripsi STKIP PGRI Banjarmasin.
Boror, dkk. (1992). Pengenalan Pelaran Serangga. Terjemah oleh Soetiyono Partosoedjono. Yogyakarta: Gajah Mada University Pres.
Dwi Meilina Andrianni, Maryanti Setyaningsih, dkk. (2017). Keanekaragaman dan pola penyebaran Insekta Permukaan Tanah di Resort Cisarua Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Jawa Barat. Jurnal Pendidikan Biologi dan Biosain Volume 1 No. 1 Halaman 24-30.
Fatmala, L. (2017). Keanekaragaman Arthropoda Permukaan Tanah di Bawah Tegakan Vegeiasi pinus Tahura Pocul Meurah Intan Sebagai Referensi Praktikum Ekologi Hewan. Skripsi.
Hanafiah, K.A, (2005). Dasar-dasar Ilmu Tanah. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Hanafi, Ahmad. (2020). Kemelimpahan dan Keanekragaman Arthropoda Permukaan Tanah Di Sawah Di Desa Harapan Masa Kecamatan Tapin Selatan kabupaten Tapin. Skripsi STKIP PGRI Banjarmasin.
Indry Septiana, N. (2017). Keanekaragaman Moluska (Bivalvia dan Arthropoda) Di Pantai Pasir Putih Kabupaten Lampung Selatan. Skripsi Universitas Lampung.
Juan Setiawan, Fujianor Maulana. (2019). Kenakaragaman Jenis Arthropoda Permukaan Tanah di Desa Banua Rantau Kecamatan Banus lawas . Jurnal Pendidikan Hayati Volume 5 Nomer 1 2019 Hal 39-45.
Jumar. (2000). Etimologi Pertanian. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Khusna, A. (2017). Keanekaragaman Serangga Tanah di Perkebunan the PTPN XII Wonongsari Lawang. Skripsi.
Odum, E. P. (1993). Dasar-Dasar Ekologi. Edisis ke Tiga. Terjemahan Samingan. Yogyakarta: UGM Pres.
Pratiwi, D. dkk. (2004). Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Radiopoetra. (1991). Zoologi. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Sani, I. (2017). Analisis Kemelimpahan dan Keanekaragaman Arthropoda Di padang Lamun Pantai Sindangkerta Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya. Skripsi.
Santri, F. (2021). Kemelimpahan dan Keanekaragaman Jenis Serangga Tanah Di Kebun Coklat (Theobroma cacao L.) Dusun Limboro Kecamatan Huamual Kabupaten Seram Bagian Barat. Skripsi.
Saputra, I. (2019). Keanekaragaman Arthropoda Tanah Di Goa Putri Gunung Liang Bangkai Kabupten Tanah Bumbu. Skripsi STKIP PGRI Banjarmasin.