MEDIA PEMBELAJARAN YOUTUBE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR

  • Agus Tiara Nur Khasanah Universitas PGRI Madiun
  • Karin Ayunda Satiti Universitas PGRI Madiun
  • Asmarani Aristu Universitas PGRI Madiun
  • Dila Fatku Rizkia Universitas PGRI Madiun
  • Dian Permatasari Kusuma Dayu Universitas PGRI Madiun
Keywords: media pembelajaran, Youtube, berpikir kritis

Abstract

Berpikir kritis merupakan kegiatan berpikir atau cara berpikir seseorang dengan cara menganalisa fakta terlebih dahulu untuk merespon suatu pemikiran, sehingga membentuk suatu penilaian. Berpikir kritis harus mencari fakta yang terkait terlebih dahulu, mencari seluk beluk suatu masalahnya sebelum menganalisanya dan menjadikannya sebuah hasil pemikiran. Berpikir kritis sangat penting untuk diajarkan kepada anak sejak dini sejak di Sekolah Dasar. Anak harus diajarkan berpikir kritis agar mereka dapat menyimpulkan hasil pemikiran mereka sesuai fakta yang telah dianalisis. Ada beberapa media yang dapat memancing pemikiran kritis siswa, misalnya pada Youtube sebagai media belajar berbasis teknologi. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan masalah kurangnya sikap berpikir kritis pada siswa, mengetahui solusi dalam menyelesaikan masalah siswa dengan menggunakan media Youtube terhadap hasil belajar, serta mengetahui pengaruh motivasi belajar siswa dengan menggunakan Youtube. Hasil penelitian ini menunjukkan siswa, suasana belajar siswa lebih menyenangkan dan mereka lebih termotivasi belajar dengan menggunakan media Youtube. Selain itu, penggunaan media Youtube juga lebih efektif dalam pembelajaran dan menumbuhkan sikap berpikir kritis.

Published
2023-01-16
How to Cite
Agus Tiara Nur Khasanah, Karin Ayunda Satiti, Asmarani Aristu, Dila Fatku Rizkia, & Dian Permatasari Kusuma Dayu. (2023). MEDIA PEMBELAJARAN YOUTUBE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR . Prosiding Seminar Nasional Bahasa, Sastra, Seni, Dan Pendidikan Dasar (SENSASEDA), 2, 104-109. Retrieved from https://jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/sensaseda/article/view/2053
Abstract viewed = 258 times
PDF downloaded = 298 times