Meningkatkan Keterampilan Berbicara Anak dengan Metode Bercerita di Tk Negeri Pembina Banjarmasin
Abstract
Berbicara merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang cukup penting. Setiap anak hendaknya memiliki kemampuan berbicara yang baik, hal ini karena dapat menunjang ia dalam bersosialisasi baik di situasi formal maupun nonformal. Untuk mengahasilkan kemampuan berbicara yang baik tentunya tidak terlepas dari kebiasaan berlatih dalam berbicara. Oleh karena itu, penting kiranya seorang anak dilatih keterampilan berbicara sedini mungkin agar kelak ia memiliki kemampuan berbicara yang mempuni.
Penggunaan metode bercerita dianggap menarik untuk meningkatkan keterampilan berbicara anak karena dari hasil observasi di lapangan murid TK Negeri Pembina terdiri dari murid-murid yang aktif dari segi psikomotorik tetapi cenderung malu jika diajak berkomunikasi. Hal inilah yang melatarbelakangi peneliti untuk memilih metode bercerita sebagai peningkatan keterampilan berbicara pada murid di TK Negeri Pembina Banjarmasin, karena dengan bercerita diharapkan anak dapat melupakan rasa malunya dan fokus untuk menyampaikan ceritanya dan ia akan merasa lebih bebas dalam menyampaikan apa yang ada dipikirannya.
Penelitian ini berfokus pada meningkatkan kemampuan berbicara murid TK Negeri Pembina Banjarmasin dengan menerapkan metode belajar bercerita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan kemampuan berbicara anak TK dengan metode bercerita. Penelitian ini dilaksanakan dengan manggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas. Sumber data dalam penelitian ini adalah murid TK Pembina Banjarmasin. Teknik pengumpulan data ditempuh dengan menggunakan teknik observasi dan tes. Pada hasil penelitian dapat disimpulkan metode bercerita dapat meningkatkan keterampilan berbicara pada anak di TK Negeri Pembina Banjarmasin.