Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Surat Resmi Siswa Kelas VIII MTsS Muallimin Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah kemampuan menulis surat resmi merupakan salah satu keterampilan berbahasa pada pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia dalam kurikulum di sekolah menengah pertama (SMP). Jika ditelusuri dalam kenyatannya, masih banyak ditemui kekurangan dalam penulisan surat resmi. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran tipe jigsaw dapat meningkatkan kemampuan menulis surat resmi siswa kelas VIII MTsS Muallimin Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah, (2) memaparkan aktivitas guru dan siswa kelas VIII MTsS Muallimin Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah dalam pembelajaran menulis surat resmi dengan menggunakan model pembelajaran tipe jigsaw, (3) mengungkapkan respons siswa kelas VIII MTsS Muallimin Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah dalam pembelajaran menulis surat resmi dengan menggunakan model pembelajaran tipe jigsaw.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas, setting penelitian di MTsS Muallimin Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah kelas VIII semester II dengan jumlah siswa 25 orang laki-laki. Faktor yang diteliti adalah faktor siswa, guru dan hasil belajar. Teknik pengumpulan yang digunakan yakni tes dan observasi. Alat pengumpulan data meliputi soal tes dan lembar observasi. Data dianalisis dengan teknik rumus persentase. Berdasarkan analisis dan interpretasi data maka diperoleh hasil penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan kemampuan menulis surat resmi siswa kelas VIII MTsS Muallimin Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah sebagai berikut: (1) penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan kemampuan menulis surat resmi siswa kelas VIII MTsS Muallimin Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada pertemuan siklus I pertemuan pertama yang tuntas sebanyak 13 orang siswa (52%) dengan jumlah nilai sebesar 1.535 dengan rata-rata 61,4 meningkat pada siklus II yang tuntas sebanyak 25 orang siswa (100%) dengan junlah nilai 1.910 dengan rata-rata 76,4. Hasil belajar tersebut dapat dijadikan indikator keberhasilan penelitian tindakan kelas ini sehingga penelitian berakhir pada siklus II ini, (2) penerapan model pembelajaran tipe jigsaw dapat meningkatkan kemampuan menulis surat resmi, aktivitas siswa, dan kinerja guru dalam menulis surat resmi. Adanya peningkatan aktivitas siswa dalam menulis surat resmi dengan model pembelajaran tipe jigsaw pada siklus I dengan aktivitas siswa 55,2 (55%) pada siklus I, dan 96 (96%) pada siklus II. Adanya peningkatan kinerja guru dari hasil rata-rata skor 66% pada siklus I menjadi 100% pada siklus II. Jadi meningkat 44% dari rata-rata skor siklus senelumnya, (3) respons siswa terhadap mata pelajaran bahasa Indonesia pada materi menulis surat resmi menunjukkan respon yang sebagian besar siswa atau 75% siswa menyenangi mata pelajaran bahasa Indonesia terutama pada materi menulis surat resmi