Deiksis dalam Bahasa Dayak Deah
Abstract
Deiksis merupakan bentuk bahasa yang tidak memiliki acuan yang tetap sehingga maknanya sangat bergantung pada konteks kalimatnya. Dalam ujaran deiksis mempunyai peranan penting, sehingga lawan bicara dapat memahami ujaran tersebut, yang antara lain melalui konteks. Setiap konteks lisan maupun tulisan memliliki latar belakang, tujuan pembicaran dan tempatnya. Peristiwa yang dibicarakan dalam konteks ujaran akan berubah-ubah tergantung situasi ujarannya
Subjek penelitian ini, yaitu a) suku asli Dayak Deah, b)berbahasa Dayak Deah dalam kehidupan sehari-hari, c) berumur minimal 40 tahun, dan f) berdomisili di Desa Pangelak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penggunaan metode deskriptif dalam penelitian Deiksis dalam Bahasa Dayak Deah sangat sesuai dengan tujuan penelitian dan mudah digunakan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dokumentasi.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (a) wujud deiksis orang dalam bahasa Dayak Deah, (b) wujud deiksi waktu dalam bahasa Dayak Deah, (c) wujud deiksi tempat dalam bahasa Dayak Deah, dan (d) wujud deiksis sosial dalam bahasa Dayak Deah