SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SISWA PESERTA LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) MENGGUNAKAN METODE AHP (Studi Kasus : SMKN 4 BANJARMASIN)

  • A’fifah Desiyanti STKIP PGRI BANJARMASIN
  • Kenti Yuliana STKIP PGRI BANJARMASIN
  • Akhmad Syarwani STKIP PGRI BANJARMASIN

Abstract

Masalah penentuan siswa yang akan mengikuti kompetisi LKS merupakan hal yang perlu diperhatikan pada saat penetapan hasil seleksi peserta LKS. Selain itu dengan adanya syarat mengikuti seleksi lomba LKS yaitu hanya satu siswa maka akan menyita waktu banyak karena seleksi dilakukan dengan cara manual yaitu dengan cara mengumpulkan siswa, menghitung dan membandingkan dengan data-data pendukung oleh guru produktif.

Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi pendukung keputusan dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) yang bertujuan untuk memudahkan pembimbing/guru yang memiliki kepentingan dalam menentukan siswa yang akan menjadi peserta Lomba Kompetensi Siswa (LKS) untuk mewakili sekolah dengan memberikan rekomendasi berupa siapa-siapa saja siswa yang layak dipertimbangkan untuk menjadi peserta LKS berdasarkan perhitungan AHP. Adapun kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini yaitu (1) Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Peserta Lomba Kompetensi Siswa (LKS) menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). (Studi Kasus : SMKN 4 Banjarmasin) telah diterapkan untuk dapat menyelesaikan permasalahan, (2) Hasil pengujian Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Peserta Lomba Kompetensi Siswa (LKS) yang dibangun sudah mampu menyelesaikan permasalahan dalam penilaian seleksi Lomba Kompetensi Siswa (LKS).

Published
2021-12-30
How to Cite
Desiyanti, A., Kenti Yuliana, & Akhmad Syarwani. (2021). SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SISWA PESERTA LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) MENGGUNAKAN METODE AHP (Studi Kasus : SMKN 4 BANJARMASIN). Prosiding Seminar Nasional MIPATI, 1(1). Retrieved from https://jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/mipati/article/view/1518
Abstract viewed = 320 times
PDF (Bahasa Indonesia) downloaded = 211 times