Pengaruh Penggunaan Komputer Multimedia dan Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar IPA Larutan dan Konsentrasi Larutan Kelas X Boga 2 SMKN 4 Banjarmasin
Abstract
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta cepatnya informasi telah mempengaruhi pola hidup dan pola pikir manusia yang secara langsung juga mempengaruhi sistem dan proses pendidikan. Guru sebagai pengemban peningkatan mutu pendidikan kiranya perlu untuk menyesuaikan kemampuannya sesuai dengan tuntutan masyarakat saat ini. Tiga fungsi yang dapat diperankan oleh guru dalam mengajar, yakni: (1) sebagai perancang pembelajaran, (2) sebagai pengelola pembelajaran, dan (3) sebagai evaluator pembelajaran. Rendahnya hasil belajar siswa, serta tidak tercapainya tujuan instruksional, seringkali terletak pada penerapan strategi yang digunakan oleh guru dalam proses belajar mengajar. Dengan memperhatikan hal tersebut, pertimbangan yang utama adalah pembelajaran dengan menggunakan komputer multimedia. Dengan Pembelajaran tersebut siswa tidak menjadi jenuh dalam belajar. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan analisis dua jalur dapat diambil beberapa pengertian sebagai berikut: F hitung antarbaris ditemukan 20.312 > 1.68 tabel kritis untuk 5 % serta ditemukan probabilitas signifikansi 0.00 < dari 0.05 dan ini dapat dinyatakan bahwa F hitung lebih besar dari harga ktitis tabel yang berarti pembelajaran menggunakan komputer multimedia dengan pembelajaran yang menggunakan buku teks adalah berbeda secara signifikan; F hitung antarkolom ditemukan 3.371 > 1.68 dengan taraf signifikan 5 %, sehingga dapat dinyatakan bahwa F hitung lebih besar dari harga kritis F tabel, begitu pula probabilitas signifikansi 5 % ditemukan 0.038 < 0.050, yang berarti bahwa gaya belajar siswa antara visual, auditif dan kinestetik terdapat perbedaan secara signifikan; F hitung interaksi kolom dan baris ditemukan 3,272 dengan probabilitas 0,042. Oleh sebab itu, karena probabilitas < dari 0.050 yang berarti ada interaksi antara penggunaan komputer multi media, gaya belajar siswa terhadap hasil belajar siswa dalam bidang Kimia.