Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII A Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Pendekatan Cooperative Learning Jigsaw Tahun Ajaran 2019/2020

  • Rina Purnami MTsN 1 Hulu Sungai Utara
Keywords: Motivasi belajar, Cooperatif Learning, Jigsaw

Abstract

Motivasi belajar merupakan faktor yang sangat menentukan keberhasilan siswa dalam belajar, tingkat motivasi belajar siswa tidak sama Kurangnya motivasi belajar tersebut dapat terlihat dari beberapa fenomena yang terjadi di dalam kelas. Seperti kesiapan memulai pelajaran yang agak terganggu, mengerjakan tugas-tugas yang kurang maksimal, sehingga tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Masih ada beberapa siswa yang motivasi belajarnya kurang atau rendah, hal tersebut dapat dilihat dari hasil nilai raport yang diterima pada semester ganjil tahun pelajaran 2019/2020 (dari legger), dari hasil analisa angket awal dan data AUM. Ada beberapa mata pelajaran yang dicapai kurang atau di bawah nilai standar KKM. Dari jumlah siswa 22, ternyata ada 8 siswa yang nilainya di bawah standar  KKM.

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Dengan harapan semakin besarnya motivasi belajar yang tumbuh dari dalam diri siswa maka akan dapat mendongkrak semangat belajar, dan pada akhirnya mampu meningkatkan hasil belajar yang diharapkan. Penelitian dilakukan di kelas VIII A MTsN 1 Hulu Sungai Utara, pada bulan Januari sampai dengan Maret 2020. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas model pembelajaran Cooperative Learning tipe jigsaw, yang terdiri dari dua siklus, masing-masing dua kali pertemuan instrument yang digunakan adalah pandauan wawancara siswa dan guru, lembar observasi siswa dan guru, angket motivasi belajar.

Hasi penelitian menunjukkan bahwa sebelum dilakukan tindakan skor motivasi belajar siswa rata-rata : 63,63%, pada siklus ke I skor rata-rata : 80,15% dan pada siklus ke II skor rata-rata : 88,24%. Pada siklus ke I siswa masih merasa asing dengan model pembelajaran ini, tetapi guru terus tetap berusaha mengarahkan dan membimbing siswa dalam berdikusi. Sehingga pada siklus ke II siswa semakin menunjukkan hasil  yang cukup memuaskan. Dari hasil observasi dan wawancara aktivitas siswa meningkat. Dari hasil pelaksanaan tindakan kelas siklus ke I dan ke II, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Cooperative Learning tipe Jigsaw dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII A MTsN 1 Hulu Sungai Utara.

Published
2020-06-30
Section
Articles
Abstract viewed = 154 times
PDF downloaded = 162 times